Imral Usman membawa PSIS unggul melalui tendangan Finalti. |
PSIS berhasil meraih angka penuh setelah menang atas tamunya Persitema Temanggung 2-0, Rabu (5/6) sore, dalam lanjutan Divisi Utama Grup 2 Liga Indonesia 2012/2013 di Stadion Jatidiri Semarang.
Pertandingan kedua tim di awal babak pertama berlangsung seimbang. Tim tamu lebih banyak memperagakan permainan cepat umpan dari kaki ke kaki sehingga sering merepotkan pemain tuan rumah. Bahkan tim asuhan Pelatih Eko Riyadi (Persitema) tampil dengan semangat yang tinggi dengan mengejar ke manapun bola berada, mengingat rata-rata pemain mereka berusia muda dan tampil tanpa pemain asing yang sedang cedera.
Pada menit ketujuh tim asuhan pelatih Firmandoyo (PSIS) unggul 1-0 melalui gol penalti yang dicetak Imral Usman setelah pemain asal Paraguay Ronald Fagundez dijatuhan pemain tamu di daerah terlarang. Setelah unggul satu gol tersebut, pemain-pemain Semarang terlihat sangat bernafsu untuk menambah gol sehingga justru beberapa peluang terbuang sia-sia karena mereka terburu-buru mencetak gol.
Bahkan dua pemain PSIS Addison Alves dan Robby Fajar yang masuk menggantikan Sukaraja sudah berhadapan-hadapan dengan kiper Temanggung Tri Febriyanto tetapi tendangan Alves dapat ditepis kiper tersebut.
PSIS menambah kemenangan menjadi 2-0 melalui gol yang dicetak Robby Alves melalui sundulan setelah menerima umpan silang dari Fagundez.
Pada menit ke-67, Persitema hanya tampil dengan 10 pemain karena kiper mereka Tri Febriyanto melakukan pelanggaran dengan memblok bola di luar pertahanan mereka sehingga digantikan kiper kedua Roma Surya yang masuk menggantikan Eko Purnomo.
Tampil dengan 10 pemain bukannya menambah kendor serangan mereka tetapi justru lebih meningkat bahkan dua kali tendangan M Yunus dan Agus Setiawan membentur mistar gawang PSIS yang dijaga Catur Adi Nugroho.
Sebaliknya pemain PSIS memang juga memiliki peluang tetapi tidak menghasilkan gol tambahan meskipun lawan tampil dengan 10 pemain karena mereka terburu-buru mencetak gol.
Sampai pertandingan usai kedudukan tetap 2-0 untuk PSIS. Dengan hasil ini PSIS merebut puncak klasemen Grup 2 menyalip PSCS dengan raihan angka 28 dari 13 kali bertanding. Sedangkan Persitema masih bertengger di peringkat 8 dengan mengemas 11 poin.
Usai laga Asisten Pelatih Persitema, Rahmadi mengakui sebelumnya memang berusaha mencuri poin di Jatidiri, namun apa mau dikata. "Kami harus mengakui ketangguhan PSIS. Penalti di awal babak pertama membuat para pemain kami down. Namun kami tetap berusaha mengimbangi permainan tuan rumah. Gelandang Eli Nasoka bekerja dengan baik," ujar Rahmadi.
Pada menit ketujuh tim asuhan pelatih Firmandoyo (PSIS) unggul 1-0 melalui gol penalti yang dicetak Imral Usman setelah pemain asal Paraguay Ronald Fagundez dijatuhan pemain tamu di daerah terlarang. Setelah unggul satu gol tersebut, pemain-pemain Semarang terlihat sangat bernafsu untuk menambah gol sehingga justru beberapa peluang terbuang sia-sia karena mereka terburu-buru mencetak gol.
Bahkan dua pemain PSIS Addison Alves dan Robby Fajar yang masuk menggantikan Sukaraja sudah berhadapan-hadapan dengan kiper Temanggung Tri Febriyanto tetapi tendangan Alves dapat ditepis kiper tersebut.
PSIS menambah kemenangan menjadi 2-0 melalui gol yang dicetak Robby Alves melalui sundulan setelah menerima umpan silang dari Fagundez.
Pada menit ke-67, Persitema hanya tampil dengan 10 pemain karena kiper mereka Tri Febriyanto melakukan pelanggaran dengan memblok bola di luar pertahanan mereka sehingga digantikan kiper kedua Roma Surya yang masuk menggantikan Eko Purnomo.
Tampil dengan 10 pemain bukannya menambah kendor serangan mereka tetapi justru lebih meningkat bahkan dua kali tendangan M Yunus dan Agus Setiawan membentur mistar gawang PSIS yang dijaga Catur Adi Nugroho.
Sebaliknya pemain PSIS memang juga memiliki peluang tetapi tidak menghasilkan gol tambahan meskipun lawan tampil dengan 10 pemain karena mereka terburu-buru mencetak gol.
Sampai pertandingan usai kedudukan tetap 2-0 untuk PSIS. Dengan hasil ini PSIS merebut puncak klasemen Grup 2 menyalip PSCS dengan raihan angka 28 dari 13 kali bertanding. Sedangkan Persitema masih bertengger di peringkat 8 dengan mengemas 11 poin.
Usai laga Asisten Pelatih Persitema, Rahmadi mengakui sebelumnya memang berusaha mencuri poin di Jatidiri, namun apa mau dikata. "Kami harus mengakui ketangguhan PSIS. Penalti di awal babak pertama membuat para pemain kami down. Namun kami tetap berusaha mengimbangi permainan tuan rumah. Gelandang Eli Nasoka bekerja dengan baik," ujar Rahmadi.
"Kami mengucapkan selamat kepada PSIS yang berhasil melaju ke 12 besar,"bebernya.
Di tempat yang sama Asisten Pelatih PSIS Eko Purjianto mengatakn meski menang, banyak evaluasi yang dilakukan. "Seharusnya kami dapat menciptakan lebih dari dua gol. Tapi karena terburu-buru, banyak peluang dibuang percuma. Lini depan juga ceroboh di babak kedua sehingga lawan menciptakan beberapa peluang," jelas Eko.
Sementara General Manager PSIS, Ferdinand Hindiarto juga bersyukur dengan kemenangan ini yang berhasil mengantarkan PSIS lolos ke 12 besar.
"Ini adalah pencapaian terbaik sejak degradasi pada musim ISL 2008-2009. Tentunya perjalanan kami tidak hanya sampai di sini. Untuk promosi ke ISL, kami harus tetap tampil all out di 12 besar," tukas Ferdinand.
"Ini adalah pencapaian terbaik sejak degradasi pada musim ISL 2008-2009. Tentunya perjalanan kami tidak hanya sampai di sini. Untuk promosi ke ISL, kami harus tetap tampil all out di 12 besar," tukas Ferdinand.
sumber : ligaindonesia.co.id
0 komentar:
Posting Komentar